Kamis, 21 Februari 2013

Leukimia

Penyakit Leukemia  adalah jenis penyakit kanker yang menyerang sel-sel darah putih yang diproduksi oleh sumsum tulang (bone marrow). Sumsum tulang atau bone marrow ini dalam tubuh manusia memproduksi tiga type sel darah diantaranya sel darah putih (berfungsi sebagai daya tahan tubuh melawan infeksi), sel darah merah (berfungsi membawa oxygen kedalam tubuh) dan platelet (bagian kecil sel darah yang membantu proses pembekuan darah).
Penyakit Leukemia umumnya muncul pada diri seseorang sejak dimasa kecilnya, sumsum tulang tanpa diketahui dengan jelas penyebabnya telah memproduksi sel darah putih yang berkembang tidak normal atau abnormal. Normalnya, sel darah putih me-reproduksi ulang bila tubuh memerlukannya atau ada tempat bagi sel darah itu sendiri. Tubuh manusia akan memberikan tanda/signal secara teratur kapankah sel darah diharapkan be-reproduksi kembali.
Pada kasus penyakit leukemia, sel darah putih tidak merespon kepada tanda/signal yang diberikan. Akhirnya produksi yang berlebihan tidak terkontrol (abnormal) akan keluar dari sumsum tulang dan dapat ditemukan di dalam darah perifer atau darah tepi. Jumlah sel darah putih yang abnormal ini bila berlebihan dapat mengganggu fungsi normal sel lainnya, seseorang dengan kondisi seperti ini (Penderita Penyakit Leukemia) akan menunjukkan beberapa gejala seperti; mudah terkena penyakit infeksi, anemia dan perdarahan.

Penyebab Penyakit Leukimia

Tidak diketahui penyebab tunggal untuk semua jenis penyakit leukemia ada. Penyakit leukemia yang berbeda mungkin memiliki penyebab yang berbeda. Salah satu penyebab penyakit leukimia yang diketahui adalah termasuk radiasi pengion alam dan buatan, virus seperti Human T-lymphotropic virus, dan beberapa bahan kimia, terutama benzena dan agen kemoterapi alkylating untuk keganasan sebelumnya.

Gejala Penyakit Leukemia

Gejala Penyakit Leukemia yang ditimbulkan umumnya berbeda diantara penderita, namun demikian secara umum dapat digambarkan sebagai berikut:
  1. Anemia. Penderita penyakit leukemia akan menampakkan cepat lelah, pucat dan bernafas cepat (sel darah merah dibawah normal menyebabkan oxygen dalam tubuh kurang, akibatnya penderita penyakit leukemia bernafas cepat sebagai kompensasi pemenuhan kekurangan oxygen dalam tubuh).
  2. Perdarahan. Ketika Platelet (sel pembeku darah) tidak terproduksi dengan wajar karena didominasi oleh sel darah putih, maka penderita penyakit leukemia akan mengalami perdarahan dijaringan kulit (banyaknya jentik merah lebar/kecil dijaringan kulit).
  3. Terserang Infeksi. Sel darah putih berperan sebagai pelindung daya tahan tubuh, terutama melawan penyakit infeksi. Pada Penderita Penyakit Leukemia, sel darah putih yang diterbentuk adalah tidak normal (abnormal) sehingga tidak berfungsi semestinya. Akibatnya tubuh si penderita penyakit leukemia rentan terkena infeksi virus/bakteri, bahkan dengan sendirinya akan menampakkan keluhan adanya demam, keluar cairan putih dari hidung (meler) dan batuk.
  4. Nyeri Tulang dan Persendian. Hal ini disebabkan sebagai akibat dari sumsum tulang (bone marrow) mendesak padat oleh sel darah putih.
  5. Nyeri Perut. Nyeri perut juga merupakan salah satu indikasi gejala penyakit leukemia, dimana selpenyakit leukemia dapat terkumpul pada organ ginjal, hati dan empedu yang menyebabkan pembesaran pada organ-organ tubuh ini dan timbulah nyeri. Nyeri perut ini dapat berdampak hilangnya nafsu makan penderita penyakit leukemia.
  6. Pembengkakan Kelenjar Lympa. Penderita penyakit leukemia kemungkinan besar mengalami pembengkakan pada kelenjar lympa, baik itu yang dibawah lengan, leher, dada dan lainnya. Kelenjar lympa bertugas menyaring darah, sel leukemia dapat terkumpul disini dan menyebabkan pembengkakan.
  7. Kesulitan Bernafas (Dyspnea). Penderita penyakit leukemia mungkin menampakkan gejala kesulitan bernafas dan nyeri dada, apabila terjadi hal ini maka harus segera mendapatkan pertolongan medis.

Puisi untuk Guru


TERIMA KASIH GURU
Terimalah aku yang ingin bersuci
Terimalah baktiku untukmu
Kau guru yang mulia
Dan sungguh sempurna
Mengajarkan kebersamaan
Dan kasih sayang bagi semua

Tak akan berpaling hatiku
Dari teduhnya kasihmu
Kau guru yang mulia
Dan bijaksana
Jalanmu terang bagi dunia

Sungguh besar kasihmu, Ibu
Guru agung maha bijaksana
Kau ajarkan damai bagi dunia
Aku semakin mencintaimu


PUISI IBU GURU
Orang kata guru itu penat
Gaji tak seberapa kerja berlambak
Aku kata guru itu rehat
Mengajar tak seberapa tapi penuh berkat
Kerja sekerat-sekerat pahala penuh sendat
Ilmu yang dicurah tak dapat disekat
Makin dicurah makin mendekat

Orang kata guru itu sungguh bosan
Setiap tahun muka sama setiap bulan
Aku kata guru itu singguh riang
Sekali berkata murid ketawa girang
Bila berjaya murid terus menjulang
Jasa bakti tak pernah hilang

Puisi Kemerdekaan

SATU MIMPI SATU BARISAN
Oleh Wijil Tukul

Di lembang ada kawan sofyan
jualan bakso kini karena dipecat perusahaan
karena mogok karena ingin perbaikan
karena upah ya karena upah

Di ciroyom ada kawan sodiyah
si lakinya terbaring di amben kontrakan
buruh pabrik teh
terbaring pucet dihantam tipes
ya dihantam tipes
juga ada neni
kawan bariah
bekas buruh pabrik kaos kaki
kini jadi buruh di perusahaan lagi
dia dipecat ya dia dipecat
kesalahannya : karena menolak
diperlakukan sewenang-wenang

Di cimahi ada kawan udin buruh sablon
kemarin kami datang dia bilang
umpama dironsen pasti nampak
isi dadaku ini pasti rusak
karena amoniak ya amoniak

Di cigugur ada kawan siti
punya cerita harus lembur sampai pagi
pulang lunglai lemes ngantuk letih
membungkuk 24 jam
ya 24 jam

Di majalaya ada kawan eman
buruh pabrik handuk dulu
kini luntang-lantung cari kerjaan
bini hamin tiga bulan
kesalahan : karena tak sudi
terus diperah seperti sapi

Di mana-mana ada sofyan ada sodiyah ada bariyah
tak bisa dibungkam kodim
tak bisa dibungkam popor senapan
di mana-mana ada neni ada udin ada siti
di mana-mana ada eman
di bandung - solo - jakarta - tangerang

Tak bisa dibungkam kodim
tak bisa dibungkam popor senapan
satu mimpi
satu barisan

Bandung 21 Mei 1992

DIBALIK SERUAN PAHLAWAN
Oleh Zshara Aurora

Kabut,
Dalam kenangan pergolakan bumi pertiwi
Mendung,
Pertandakah hujan deras
Membanjiri asa yang haus kemerdekaan
Dia dan semua yang ada menunggu keputusan sakral

Serbu.... Merdeka atau mati.. Allahu Akbar
Titahmu terdengar kian merasuk dalam jiwa
Dalam serbuan bambu runcing menyatu
Kau teruskan bunyi-bunyi ayat suci
Kau teriakan semangat juang demi negeri
Kau relakan terkasih menahan terpaan belati
Untuk ibu pertiwi..

Kini kau lihat,
Merah hitam tanah kelahiranmu
Pertumpahan darah para penjajah keji
Gemelutmu tak kunjung sia
Lindungan-Nya selalu dihatimu
Untuk kemerdekaan Indonesia abadi..
PEMUDA UNTUK PERUBAHAN
Puisi Ananda Rezky Wibowo

Indonesia Menangis
bahkan tercabik
dengan hebatnya penguasanya korupsi
tak peduli rakyatnya mengemis

Kesejahteraan tinggallah angan
keadilan hanyalah khayal
kemerdekaan telah terjajah
yang tersisah hanya kebodohan

Indonesiaku, Indonesia kalian
jangan hanya tinggal diam kawan
mari bersatu ambil peranan
sebagai pemuda untuk perubahan...
PERJUANGAN TAK PASTI
Puisi Rhindy Marfiyanti

Teriknya mentari menyentuh kalbu
Tak terasa angin merambah rasa
Hanya terasa peluh merambah jiwa

Ku coba melangkah ke sana
Tak jua ku temukan suatu hal
Ku langkahkan kembali kakiku
Tapi ku masih tak temukan sesuatu itu

Saat ku berhenti tuk bersandar
Ku memohon dan berserah
Apa aku di beri sebuah peluang
Tuk bisa hidup nyaman

Oh tuhan…….
Perjuangan ini sungguh meresahkan
Perjuangan ini sungguh membingungkan
Perjuangan ini tak menemukan jalan

Kaki tak kuat untuk melangkah
Jiwa tak kuat untuk bangun
Hati tak sanggup untuk merasa
Otak tak bisa untuk berfikir

Hidupku……….
Kenapa kau ditakdirkan seperti ini
Hanya berharap dari perjuangan yang tak pasti
Hidup ini terasa sangat membingungkan
PENGORBANAN
Puisi Siti Halimah

Mengucur deras keringat
Membasahi tubuh yang terikat
Membawa angan, jauh ntah kemana ?

Bagaikan pungguk merindukan rembulan,
Jiwa ini terpuruk dalam kesedihan

Pagi yang menjadi malam,
dan Bulan yang menjadi Tahun.

Sekian lama telah menanti,
Dirinya tak jua terlepas.

Andai diriku sang Ksatria,
Aku sudah pasti menyelamatkannya.

Namun semua itu hanya mimpi.
Dirinyalah yang harus berusaha
untuk membawa dirinya pergi dari kegelapan abadi.
PAHLAWAN KU
Puisi Rezha Hidayat

Ohh........ Pahlawan ku
Bagaimana ku bisa
Membalas jasa-jasa mu
Yang telah kau berikan untuk bumi pertiwi

Haruskah aku turun ke medan perang
Haruskah aku mandi berlumurkan darah
Haruskah aku tertusuk pisau belati penjajah
Aku tak tahu cara untuk membalas jasa mu

Engkau rela mengorbankan nyawa mu
Demi suatu kemerdekaan yang mungkin  
Tak bisa kau raih dengan tangan mu sendiri
Ohh......... pahlawan ku Engkau lah Bunga Bangsa

Untuk Sahabat


TERIMA KASIH SAHABAT

Bagaikan setiap masa dan ketika aku selalu memintamu
berada disisi ku menemaniku
setiap masa dan setiap detik

Aku tahu aku sering menyusahkanmu
namun engkau tetap menguntumkan senyuman manis
sepertinya engkau tahu betapa suramnya hatiku
dan engkau berusaha menghiburkan aku dengan senyuman itu.

Terima kasih, sahabat.

Aku begitu bersyukur
kerana engkau adalah sahabatku.

Bersama-sama
kita lalu denai kepayahan
bersama-sama
kita turuni bukit cabaran
juga, bersama-sama
kita seberangi lautan kesedihan.

Dan engkau
tidak pernah jemu dengan karenahku;
sudi menjadi pendengar di sisiku;
sudi membeli masalahku.

Terima kasih, sahabat.

Harapanku
semoga kita berjaya bersama kelak
engkau di bidang mu
dan aku dibidangku
Insyaallah sahabat




Puisi Sedih

Puisi Kekecewaan nan Mendalam

Harus berapa kali aku merasa kecewa
Harus berapa kali sakit menghujam hatiku
Harus berapa lama aku berpura pura
semuanya baik baik saja
Bibirku mengurai senyum
tapi hatiku mengurai tangis
Jujur aku tak kuasa
mengemban rasa kecewa yang teramat berat
Aku sudah capeK
Semua orang yang aku sayang
yang ku percaya MENGECEWAKANKU
Ntah apa salahku, apa dosaku
Sehingga mereka menghempaskan aku
ke dalam kesakitan
yang terus mendera
Bak tumor yang slalu menyebar
ke sel sel yang hidup 

Karya: Vanny 

Puisi Jika Memang Cinta Karena Allah

Demi Allah sang pemilik cinta
kuasanya menitah Hamba untuk mencinta
bersayup-sayuplah kembang di hati
bak kembang yang merekah di waktunya
kepada siapa aku merasa?
tentunya…
renjana hati takkan keliru
Demi Allah sang pemilik cinta
indah, berbalut kesucian
begitulah rupawan hati
tidak ingin aku menodai
akan aku adukan semua
dalam kepingan do’a dimalam hari
walau dalam hati Qudusku berharap
bersandang selendang kesucian bersama
ingin aku berteduh dalam pinangan
memohon berlindung dari tanganmu
berharap do’a dari ubun-ubun
Tak berkata keluh di bibir
biarlah hati ini sebagai tadahan rindu
walau ku tak tahu kapan kan bersua
ingin rasa aku berharap bersama
jika tidak…
aku berharap pertemuan kami di jannah Allah

Karya : Nida Nur Hasanah

Puisi Seperti Malaikat

Taukah apa yang aku benci?
Saat ia tak pernah mengerti jika aku merindukannya,
saat akupun juga tak pernah mampu mengungkapkannya,
semua tau itu menyebalkan,
jika ia bisa tau apa yg aku rasakan tanpa aku nyatakan,
mungkin itu sangat menyenangkan tapi itu terlalu berlebihan jika aku mengharapkannya karna ia bukan malaikat, .
tapi bagiku ia tetap malaikatku yg akan mancerahkan hari-hariku nanti
aku harus percaya aku menyukainya,menyayanginya dan aku tak akan membuatnya kecewa , .
Puisi : Ira taz chan

Kamis, 07 Februari 2013

PERJUANGAN SEORANG IBU

By : Agung Maulana

Ibu perjuangan mu begitu besar
di saat aku dalam kandungan
engkau telah berikan kasih sayang mu untuk ku
hingga aku lahir ke dunia

Ibu semua pengorbanan mu akan selalu ku ingat
doa-doa yang selalu kau panjatkan untuk ku
takan pernah bisa ku balas dengan emas dan permata
hanya doa yang bisa ku panjatkan untuk mu

Ibu kasih sayang mu yang begitu tulus
pengorbanan mu yang begitu besar
akan ku jadikan motifasi untuk kehidupan ku
hingga aku menjadi seorang ayah.

Puisi Luka Penantian

Bagai cahaya ditelan sang malam
Kembang merah tertusuk duri
Perasaan cinta menjadi kelam
Terjangan ombak menusuk hati
Ku tetap melangkah pantang menyerah
Meski terjatuh ku tetap berlari
Namun kini, asaku hilang bersama arah
Tak percaya dengan apa yang telah terjadi
Cintaku tak mungkin berhenti
Secepat saat aku jatuh hati
Walau kini ku tlah tersakiti
Namun ku tetap bersabar hati
Dan percaya kau pasti kumiliki
Pada suatu hari nanti
Tetesan air mata tak ada hentinya
Terlihat hati merah berlumuran luka
Mengelak kau untuk memaafkan
Kau tak tahu arti sebuah penantian

Puisi Jatuh Cinta Kedua Kali Denganmu

Lewat pesan angin
Aku menantimu
Lewat bayangmu
Aku melihat wajahmu
Lewat hati
Aku memahamimu
Lewat suara
Aku jatuh hati padamu
Aku.. rasakan getaran cinta yang begitu kuat
Kau pun begitu juga merasakan cinta yang sama
Tapi tiba- tiba hadir pengisi lain di hatiku
Rasaku tentangmu hilang lenyap tak berbekas
Tapi setelah pengisi hati itu pergi dan tak pernah kembali
Rasa sayangku padamu hadir lagi
Mengisi relung hati ini
INGIN KU MILIKI DIRIMU
by:Prian

Terlalu lama ku pendam
Semua rasa ini padamu
Kini ku sudah tak tahan
Ku ingin kau tau semua..
Aku lebih dulu mencintaimu
Aku lebih dulu mengenalmu
Bukannya dia..
Cinta itu harus diungkapkan
Cinta itu harus memiliki
Tak kan kulepaskan dirimu
Memang tinggi egoku
Namun.. ingin ku miliki dirimu..
Demi cinta yang t`lah lama ku pendam
Demi mengganti semua pengorbanan
Yang t`lah ku lakukan untukmu
Kau harus jadi milikku..

Sahabat Sejati

kian lama hidup yang ku jalani
selalu bersama mu sahabat ku
susah sedih senang yang ku rasakan
bersama mu sahabat ku

sahabat
begitu banyak kenangan yang kita lalui
ke bahagian yang selalu kita rasa bersama
namun musnah dengan sekejap
telah di renggut oleh maut yang tak terduga

sahabat
kini kau telah pergi meninggalkan ku
meninggalkan semua kenangan kita
menyimpulkan sebuah air mata
yang terjatuh di pipi ku

sahabat
meski kini kita tak bersama
meski kita telah berbeda kehidupan
namun kita tetap satu dalam hati dan cinta
karena kau sahabat sejati ku

selamat tinggal sahabat ku
selamat jalan sahabat sejati ku
cinta kasih mu kan selalu satu di hati ku
selamanya ………